Waktu Baca : 2 menit

Toko online sebenarnya bukan sesuatu yang baru di dunia internet indonesia. Saat ketemu dengan teman-teman yang notabene ga tau menahu soal blog, ternyata mereka sudah cukup sering berbelanja online, misalnya beli tas, baju ataupun perlengkapan busana lainnya.

Sejak Agustus 2009 saya membuat pertaruhan untuk terjun berjualan online. Dari rencana mau fulltime jadi dokter umum lalu ambil spesialis, tapi akhirnya membelok ke bisnis IT. Produk yang saya jual memang jarang berupa produk fisik, tapi kebanyakan produk digital dan jasa seperti sewa hosting, jasa pembayaran, ebook dll.

Sampai saat ini pasar saya masih fokuskan untuk pasar dalam negeri. Kenapa? karena lebih fleksibel. Dan lagi, pembayaran untuk transaksi lokal bisa lewat bank. Ada internet banking BCA, MANDIRI, BNI dan BRI yang bisa dimanfaatkan.  Bahkan sebenarnya dengan satu rekeningpun bisa menerima pembayaran dari semua bank dengan hadirnya iPaymu, sebuah payment processor untuk mendukung UKM di Indonesia.

Itulah sekelumit fleksibelnya berjualan online. Kalau disuruh memilih lebih mudah mana berjualan online atau offline? itu tergantung penguasaan kita masing-masing. Bagi Anda yang sudah tahu internet marketing, tentunya akan lebih memilih berjualan online. Tapi tidak mustahil jika suatu saat dari online akhirnya merambah ke offline juga.

Bisnis di internet bukanlah omong kosong semata. Ini benar-benar bisnis yang nyata dan bisa di autopilot. Di saat saya tertidur, toko saya selalu buka 24 jam otomatis tanpa perlu penjaga. Dan tentunya masih bisa saya pegang sendirian bisnis ini (pada masa-masa awal). Jika tidak bisa dihandle sendiri, saya bisa melimpahkan pekerjaan saya ke orang lain. Misalnya, outsource teknis, marketing, pembuatan web, dll.

Yang terpenting, kita bisa menentukan waktu kapan bekerja, kapan relax, kapan menambah ilmu dan kapan bersama keluarga. Semua kita yang atur sendiri. Tidak di atur oleh pihak lain.

 

Meski bisnis di Internet, tapi harus tetap PROFESIONAL!

Bisnis apapun sebenarnya harus dikelola secara profesional, termasuk tentunya bisnis di Internet. Memang pada saat kondisi awal-awal atau startup, kita masih memikirkan bagaimana cara mendapatkan profit terlebih dahulu. Tapi ketika bisnis sudah survive dan berkembang, maka lambat laun harus mulai ditata managementnya dengan baik. Mulai management keuangan dan pajak, personalia, marketing dll.

Pelayanan ke customer juga harus tertib waktunya. Ditentukan kapan jam kerjanya dan bagaimana cara menghubungi CS jika tidak bisa dihubungi via online chat maupun HP.

Dari bisnis personal ini, tidak mustahil jika suatu saat berkembang menjadi perusahaan besar. Kuncinya ? semangat dan pantang menyerah 🙂